Hal itu disampaikan Koordinator Sosialisasi dan Humas Panlok SNMPTN Prof Fathur Rokhman. Dia menghimbau, sebaiknya pendaftar baik sekolah maupun siswa menghindari hari terakhir. Sebab, jika bersamaan mendaftar pada hari tersebut dikhawatirkan akan terjadi kegagalan akses, dan akhirnya membuat sekolah atau siswa rugi.
"Dalam hal ini panitia pusat sudah bertekad tidak akan memperpanjang waktu pendaftaran, sehingga harapannya pendaftar memanfaatkan waktu sebaik-baiknya di detik terakhir registrasi," tuturnya yang juga Pembantu Rektor IV ini.
Selain harus teliti dalam memasukkan data, kepala sekolah di hari-hari terakhir pendaftaran perlu segera merekomendasikan siswanya dalam jalur ini termasuk bagi mereka yang akan mendaftar pada Beasiswa Bidik Misi 2011. Sementara, bagi siswa pendaftar juga harus segera menentukan jurusan atau program studi yang mereka pilih.
Berdasarkan data terakhir, tertanggal 8 Maret 2011, meski belum 100% yang terdaftar pada Panlok 42 Unnes di Jalur Undangan, namun grafik pendaftar mengalami peningkatan dibandingkan beberapa hari sebelumnya yang hanya 29%.
"Kini sudah 34,2% yang mendaftar dari 2684 sekolah di Jawa Tengah dan terdiri 32.334 siswa yang direkomendasikan," kata Sekretaris Panlok Prof Wiyanto.
Wiyanto menambahkan, memperkirakan grafik pendaftar SNMPTN Jalur Undangan akan terus bertambah dan meningkat di hari-hari terakhir. Namun, harapannya pendaftar tidak mepet dalam melakukan registrasi. "Jika ada kesulitan pendaftar tetap bisa menghubungi call center di nomor 08-041-450-450," tandasnya.
( Anggun Puspita / CN26 / JBSM )